Film karya Naya Anindita ini,
mengangkat sisi percintaan dan juga keluarga. Yang dimana menceritakan tentang Kirana
yang harus menghadapi kenyataan kalau orangtuanya meninggal, Kirana yang biasa
di panggil Ran ini merasa tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Ran tinggal bersama
tantenya yang bernama Diany. Hingga akhirnya muncul Eggy, seorang Eggnoid yang
tidak boleh mencintai manusia.
Eggy yang di perankan oleh Morgan
Oey ini di ceritakan sebagai makhluk yang dikirim dari masa depan untuk
beradaptasi di bumi. Eggy bersikap layaknya manusia normal pada umumnya, makan,
minum, berjalan dan berlari, seakan-akan Eggy telah hidup di bumi cukup lama.
“Selamat atas
terpilihnya kamu sebagai orangtua angkat dari Eggnoid, Eggnoid adalah keajaiban
yang dikirim dari masa depan untuk menjawab rasa kesepian kamu di hari ini”
Film ini menjelaskan dari sudut
pandang Ran, Film yang di produksi oleh Visinema ini ternyata di angkat dari serial
Webtoon yang telah dibaca oleh 4juta orang, karya Archie The RedCat.
Ran dan Eggy, di pertemukan untuk
saling melengkapi. Tidak ada lagi sedih dan kesepian, dua sahabat ini selalu
bersama dalam kurang lebih dua tahun lamanya.
Persahabat yang berubah menjadi
cinta ini, membuat Ran dan Eggy bingung, apa solusi terbaik untuk keduanya.
Sangat mudah di tebak, bukan? Jatuh cinta kepada manusia merupakan sebuah
pelanggaran, apabila Eggy membuat pelanggaran hingga 3 kali, Eggy akan di pulangkan
dan semua memory Eggy akan di hapus.
Film Eggnoid ini menjelaskan
bahwa setiap manusia pasti punya support system tersendiri untuk membuat
dirinya tetap kuat dan Bahagia. Film ini akan cocok di tonton bagi umur 17
tahun keatas, karena Eggnoid ini menggambarkan kisah percintaan tentang anak
SMA yang beranjak kuliah. Film percintaan yang ringan ini ternyata memiliki
pesan yang cukup dalam. Dari film Eggnoid ini gue ngerti, saat ada orang lain
yang sedang sedih hingga depresi, tugas kita adalah selalu menemaninya agar
orang itu bisa secara perlahan menghilangkan rasa depresinya.
Karakter Eggy digambarkan sebagai
orang yang dengan sabar menemani Ran setiap hari. Akhirnya secara perlahan, Ran
bisa melupakan depresinya dan kembali ceria, Ran dapat menjalani hari-harinya
seperti biasa lagi.
Hal ini tampak sering terjadi
dalam kehidupan nyata ya, guys. Dimana saat teman kita merasa sedih, pasti akan
membutuhkan sosok penenang yang siap mendengar keluh kesahnya. Sebagai teman,
kita juga pasti akan merasa lega, ketika teman kita kembali tersenyum Bahagia.
Salah satu scene yang bikin salah
fokus adalah saat di sebuah toko ice cream, toko ice cream ini di buat menjadi
sangat lucu dan menggemaskan. Toko ice cream yang instagramable ini di ceritakan
sebagai tempat bekerja Eggy. Dalam toko ini juga, Eggy mulai mengutarakan
perasaannya kepada Ran.
Sepertinya Visinema memiliki ciri
khas di setiap filmnya, tone warna dari Visinema selalu ceria dan cerah. Jadi,
penonton nggak merasa bosen dan suram pas ngeliat visualnya.
Gimana kalau posisi Ran pada film
ini kejadian pada kalian, guys? Pasti bingung banget kan :p
Share pengalaman kalian juga yuk
tentang film Eggnoid! Gue tunggu di kolom komentar ya, guys.